Begini Penjelasan Ilmiah Kita Bisa Lupa Sesuatu

AndalasNews (12/4) – Sering lupa menaruh kunci? Atau lupa ulang tahun doi? Tak apa lupa adalah hal yang wajar dialami manusia. Apa yang sebenarnya terjadi ketika kita tiba-tiba lupa akan sesuatu?

Lupa sendiri memiliki definisi hilangnya atau berubahnya ingatan yang telah tersimpan di otak. Entah secara tiba-tiba atau berangsur-angsur, lupa terjadi karena memudarnya ingatan lama.

Melansir dari IDNTimes, ada beberapa penjelasan ilmiah yang menerangkan bagaimana proses otak melupakan sesuatu.

1. Bisa jadi itu disebabkan informasi di otak rusak atau hilang. Memori yang tidak tersimpan di otak dengan baik akan mudah terlupakan.

2. Kemungkinan kedua disebabkan informasi tidak terstruktur baik. Ketika otak menerima informasi baru, otak akan mencoba memprosesnya agar informasi terstruktur dengan baik. Ketika informasi tersebut tidak terstruktur, otak seiring waktu akan melupakannya.

3. Otak mengalami retroactive interference atau gangguan terhadap memori lama karena adanya memori atau informasi baru.

4. Otak juga bisa mengalami proactive interference. Berkebalikan dari retroactive, kondisi ini menggambarkan gangguan menyimpan informasi yang baru masuk karena adanya ingatan lama.

5. Memori yang tersimpan melibatkan perasaan atau emosi tertentu. Menurut penelitian, memori yang mengandung emosi tertentu akan sulit bertahan lama di otak. Biasanya emosi negatif cenderung menyebabkan informasi tidak bertahan lama di otak.

6. Informasi kurang berkesan atau tidak make sense. Terkadang, informasi yang kita terima adalah hal yang biasa didengar, sehingga otak akan memprosesnya sebagai memori yang tak bermakna. Informasi tersebut, oleh otak akan disimpan secara tidak terstruktur sehingga rentan dilupakan.

Poin-poin di atas merupakan penyebab umum mengapa kita melupakan informasi tertentu. Selain penyebab di atas, bisa juga lupa yang keseringan mengindikasikan adanya kerusakan pada organ otak. Atau, bisa juga terjadi karena gangguan psikologis tertentu.

Berikut tips bagi Anda untuk menghindari lupa akan sesuatu.

Pertama, meningkatkan konsentrasi dan fokus ketika menerima informasi

Kedua, beri rangsangan pada otak untuk mengidentifikasi mana informasi penting dan yang tidak.

Ketiga, biasakan memahami suatu informasi selama beberapa waktu, Hal ini akan menyempurnakan proses pengkodean dalam otak sehingga informasi semakin terstruktur.

Jangan lupa juga ya, konsumsi makanan yang sehat dapat membantu otak lebih efektif dalam mengolah informasi.